JAKARTA, WB – Sebuah pesta “Color Play” yang disinyalir sebagai pesta yg diselenggarakan kaum pecinta sesama jenis (gay) Taiwan berakhir tragis. Setidaknya 500 peserta yang hadir turut terbakar dan satu orang tewas di tempat.
Dilaporkan dari Media pengusung lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) Natural News (NN) kecelakaan disebabkan oleh penyebaran api melalui partikel metalik warna-warni. Api tiba-tiba berkobar dan membakar ratusan orang. Berdasarkan penyelidikan ini disebabkan kesalahan teknik.
Disebut “pesta pelangi itu” bertujuan sebagai perayaan atas keputusan Mahkamah Agung Amerika Serikat Jumat kemarin (3/7) yang melegalkan pernikahan sejenis di seluruh negara bagian Amerika Serikat. Yang sebelumnya, pernikahan sesama jenis hanya legal di 36 negara bagian.
Seperti dilansir NN Pesta ini diikuti pria berusia sekitar 20 tahunan. Sementara aktivis hak LGBT Taiwan Zong Ji Lu yang mengorganisir acara tersebut telah ditangkap aparat setempat dan asetnya telah disita. Bahkan, sekarang dia didakwa sebagai kriminal karena melanggar undang-undang di Taiwan.
Selain itu aktivis pendiri Gay Rights Taiwan tersebut dikenai sanksi berupa pelarangan bepergian ke luar negeri dan penyitaan aset, akibat menyelenggarakan “pesta pelangi” yang menyebabkan terlukanya 500 peserta gay.
Para aktivitis LGBT setempat pun mengajak masyarakat menggalang dana untuk membantu korban. Bahkan, tak segan-segan untuk menggelar kembali acara yang sama Sabtu mendatang (11/7/2015).