JAKARTA, WB – Usai mencanangkan paket kebijakan ekonomi Jilid I, II, III, dan IV yang dianggap pro rakyat. Hari ini (22/10) pemerintah kembali akan mengumumkan paket kebijakan ekonomi jilid V.
Paket Kebijakan jilid V itu mencerminkan keinginan kuat Presiden Jokowi untuk membuka lapangan kerja baru. “Jadi, bukan semata-mata memberikan kesempatan kepada dunia usaha lebih friendly, tetapi juga dengan membuka lapangan kerja baru,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung sebagaimana dilansir dari laman Setkab.go,id, Jakarta, Kamis (22/10/2015).
“Mengenai paket kebijakan yang kelima apa, nanti sedang dipersiapkan, tetapi yang jelas sudah dipersiapkan dan mudah-mudahan akan memberikan dampak, impact, yang positif bagi dunia usaha dan dan juga untuk membuka lapangan kerja baru,” imbuh Pramono.
Seskab menjelaskan bahwa bertemu dengan direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Presiden berharap bahwa akan banyak BUMN yang menjadi pemain kelas dunia di bidang konstruksi, di bidang gas, dan juga di bidang-bidang lain yang akan didorong, dipermudah.
“Kalau perlu melakukan merger, konglomerasi dan juga penguatan yang paling penting adalah memberikan benefit yang sebesar-besarnya bagi BUMN itu sendiri, dan tentunya juga bagi negara,” tandas dia. []