DENPASAR, WB – Untuk merayakan hari Panampahan Galungan, masyarakat Bali melakukan pemotongan ribuan ekor babi, Selasa (6/9/2016).
Ribuan ekor babi yang dipotong dalam waktu bersamaan itu sebelumnya telah disiapkan dengan baik oleh masyarakat di masing-masing banjar (dusun), sehingga persediaan sangat mencukupi, tidak perlu mendatangkan dari kabupaten lain.
Sebetulnya alasan lain dari pemotongan massal ini adalah untuk penghematan dimana satu ekor Babi bisa untuk 15 sampai 20 orang, sehingga harganya akan jauh lebih murah dibanding dengan membeli daging babi di pasar-pasar tradisional.
“Tetapi nyatanya harga di peternak seringkali dalam kisaran Rp23 ribu-Rp25.500, dan tidak jarang harga daging babi yang sudah dipotong harus dibeli konsumen di atas Rp55 ribu perkilogram,” ucap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bali I Putu Sumantra.
Trdisi ini sediri akan terus dilakukan masyarakat Bali, baik di kota maupun pedesaan pada hari Penampahan Galungan.Selain memotong sapi mereka juga membuat aneka jenis masakan khas Bali, atau yang kerap disebut `Ngelawar`.[]