JAKARTA, WB – Gunung Gamalama di kota Ternate, Maluku Utara pagi ini waktu setempat kembali meletus. Letusan setinggi 1.000 meter dan mengeluarkan asap yang cukup tebal. Kendati demikian, letusan masih terbilang aman seperti disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
“Sebaran abu vulkanik tipis turun di kelurahan Tarau, Kulaba, Bula, Tobololo. Aktivitas normal dan letusan tidak mengganggu aktivitas masyarakat,” ujar Sutopo kepada Wartabuna.com, Jakarta, Selasa (8/9/2015).
Dikatakan Sutopo personil BPBD saat ini Berada di lapangan untuk membagi masker dan kondisi tersebut masih dalam batas normal sehingga pembagian masker kepada msyarakat. “Pemantauan aktivitas Gunung Gamalama masih dilakukan di pos pemantau PVMBG dan secara visual. Status Waspada (level II). Tidak ada pengungsian,” imbuh Sutopo yang mengatakan cuaca saat ini cerah berawan angin selatan sedang-kencang.
Sementara untuk visual gunung tampak jelas pukul 07.53 WIT. Letusan dari Rekahan Barat Laut, Asap letusan putih kelabu tebal tinggi lk. 1000 m condong ke timur.
“Kegempaan, gempa letusan, amax 21 mm, durasi 39.43 dtk (07.53) WIT, Sekali gempa hembusan amax 34 mm, durasi : 15.97 dtk (06.27) WIT, sekali gempa vulkanik dalam, amax : 16 mm, s-p : 1.14 dtk, durasi : 9.20 dtk ( 06.32 ) WIT, sekali empa Tremor Harmonik amax : 17 mm, durasi : 22.85 dtk ( 08.00 ) WIT,” tandas dia. []
