BERLIN, WB – Nyaris sama di tanah air, keberadaan geng motor di Jerman juga sering membuat resah masyarakat, salah satunya geng motor Satudarah Maluku. Keberadaan anggota geng motor yang konon didirikan oleh orang keturunan Maluku itu kini sedang diburu aparat keamanan Jerman.
Belakangan ini, kepolisian Jerman melakukan penggerebekan ke sejumlah tempat yang dicurigai sebagai tempat berkumpulnya geng motor itu. Penggerebekan itu dilakukan setelah pemerintah Jerman melarang keberadaan geng itu di negaranya.
Geng motor Satudarah Maluku MC berpusat di Belanda, tetapi geng motor ini memiliki cabang di sejumlah kota di berbagai negara di Eropa dan Asia.
Menteri Dalam Negeri Jerman Thomas de Maiziere, Selasa (24/2/2015) pagi mengatakan, pemerintah melarang grup ini muncul di jalanan dan melakukan aktivitas apa saja di Jerman. Sebab, aktivitas mereka dinilai berbahaya bagi publik.
Penggerebekan dan penangkapan digelar mulai pukul enam pagi di lima negara bagian Jerman mulai dari North-Rhine Westphalia, Baden-Wuerttemberg, Bavaria, Lower Saxony, dan Bremen.
Berdasarkan catatan, geng motor Satudarah dibentuk oleh warga Belanda keturunan Maluku, Indonesia. Mereka beraktivitas dengan sepeda motor Harley Davidson dan dikabarkan sering bentrok dengan geng motor lainnya. []