WARTABUANA – Tidak hanya usia, gaya hidup yang dijalani sehari-hari sangat berpengaruh mempercepat terjadinya impotensi bahkan bagi pria yang belum memasuki usia 50 tahun.
Kebiasaan negatif seperti hobi merokok dan minum alkohol berlebihan disertai asupan makanan kurang sehat menjadi pemicu utama timbulnya disfungsi ereksi pada pria terutama di atas 50 tahun.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi yang disebabkan oleh faktor keturunan sekaligus makanan berkolesterol tinggi juga sangat berpengaruh menyebabkan impotensi.
Menurut MailOnline, pria di atas 50 tahun yang memiliki hipertensi dan hobi merokok punya kesempatan hingga 10 persen mengalami impotensi.
Sementara pria di usia 40-an yang punya hipertensi dan sakit jantung memiliki kemungkinan hingga 8 persen terkena impotensi.
Tidak hanya penyakit berbahaya, obesitas juga menjadi faktor utama pemicu terjadinya impotensi. Selain menimbulkan gangguan kesehatan, obesitas juga mengganggu gerakan tubuh sehingga otomatis menyulitkan pria untuk melakukan hubungan seksual.
Jika selama ini anda setidaknya pernah mengalami disfungsi ereksi lebih dari sekali, disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter.
Masalahnya, banyak pria yang masih mengabaikan gejala disfungsi ereksi dalam kehidupan mereka. Saat berhubungan seks, susah ereksi atau ereksi yang seringkali tidak bertahan lama bisa menandai gejala-gejala masalah seksual.
Dengan bertambahnya umur, masalah impotensi ini akan semakin parah jika tidak segera ditangani sejak dini. []
