JAKARTA, WB – LSM Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Fitra) secara tegas menolak adanya rencana pembangunan gedung DPR 2015.
Sebab, menurut Manajer Advokasi dan Investigasi Fitra, Apung Widadi mengatakan, tidak ada anggaran di APBN-P 2015 untuk dialokasikan untuk membangun gedung tersebut.
“Ketua DPR sangat ambisius, padahal tidak ada anggaran dan justru memanipulasi perencanaan,” katanya dalam jumpa press di kantor Sekretariat Fitra, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (28/4/2015).
Jika hal itu tetap dilakukan, lanjut Apung, maka DPR jelas tidak memihak kepada rakyat Indonesia. “Padahal Jokowi bilang tanya dewan, ada apa ini, transaksional dua lembaga tinggi negara dan rakyat ditipu,” cetusnya.
Tidak hanya itu, menurut Apung, anggaran pembangunan gedung DPR tergolong anggaran siluman. “Penganggaran tidak ada, perencanaan juga tidak ada, tiba-tiba muncul anggaran pembangunan itu, ini sama seperti kasus UPS,” tegasnya. []
