JAKARTA, WB – Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Fernita Darwis mengapresiasi sikap tegas Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) yang memecat tiga kader partai PPP yang dinilai tidak loyal.
Fernita menilai ketiga kader PPP, masing-masing, Suharso Manoarfa, Emron Pangkapi dan M Romahurmuziy telah melakukan persekongkolan lama untuk menumbangkan SDA demi ambisi politiknya meraih jabatan di pemerintahan.
“Inikan seperti budaya buruk dan harus dibersihkan segera. Kami sebagai kader dukung penuh langkah Ketum,” kata Fernita saat dijumpai usai jumpa pers di DPP PPP, Jumat, (12/9/2014).
Lebih lanjut Fernita menambahkan, sikap ketiga pengurus harian yang telah mengeluarkan surat pemecatan terhadap SDA dilakukan didalam putusan rapat harian bertentangan dengan anggaran dasar rumah tangga AD/ART, tanpa melalui Muktamar, sebagai ajang pertemuan tertinggi di PPP.
“Kalo ketum dipecat hanya lewat rapat harian ini bahaya. Kalau itu dijalankan dan dibenarkan maka tidak ada lagi musyawarah dan muktamar dong. Inilah yang kita lawan,” tandas Fernita.
Sekedar informasi, ketiga politisi PPP tersebut memecat SDA dalam rapat pertemuan pada Selasa malam hingga Rabu pagi. SDA dipecat karena posisinya sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Terkait dengan hal tersebut SDA memecat ketiga politisi pembangkang tersebut. Pemecatan ketiganya tertuang dalam Surat Keputusan No. 1358/KPTS/DPP/P/IX/2014 Tentang Pemberhentian Pengurus Harian DPP untuk pengurusan masa bakti 2011-2015. []