JAKARTA, WB – Direktur LPPOM MUI Lukmanul Hakim mengatakan Indonesia International Halal Expo (INDHEX) 2015 ini diadakan untuk yang kelima kalinya bertujuan untuk memberikan sarana atau media promosi produk-produk halal Indonesia bagi masyarakat Indonesia dan internasional.
“Halal sudah menjadi materi perdagangan international bukan saja bagi umat Muslim, tapi seluruh masyarakat dunia mengutamakan produk halal. Jadi sudah melampaui batas agama,” kata Lukman, dalam sambutannya pada pembukaan INDHEX 2015 di Jakarta International Expo) di Kemayoran, Jakarta, Rabu (30/9).
Lukman menuturkan, bahwa total transaksi halal di Indonesia lebih dari 2 juta US dolar pada tahun 2014, dan 3,5 juta US dolar pada tahun 2015. Sedangkan total ekspor produk halal Indonesia ke negara OKI pada tahun 2014 mencapai 763,67 juta US dolar atau 14, 21 persen daritotal ekspor produk olahan ke dunia.
Ekspor produk halal Indonesia selama 5 tahun terakhir menunjukkan tren yang positif sebesar 11, 17 persen dengan produk utama pasta, saus dan tuna. “Nilai ekspor produk halal Indonesia semakin meningkat pada 2010-2014 sebesar 468,84 juta US dolar meningkat 62,88 persen dan tahun 2014-2015 meningkat 5,37 persen,” ujarnya.
Lebih lanjut Lukman menuturkan, nilai perdagangan pasar makanan halal global diperkirakan mencapai 1 triliun US dolar pertahun, yang setara dengan sekitar 20 persen pasar pangan global . Dan ditaksir nilai industri ini akan mencapai 10 triliun US dola pada tahun 2030 (global futures and foresights).
Pertumbuhan ekonomi negara-negara Muslim relative signifikan dengan rata-rata pertumbuhan perkapita sekitar 6,8 persen. Pasar produk halal dunia diperkirakan mencapai 2,3 triliun US dolar. “Indonesia baru memanfaatkan peluang ekspor dibawah 1 % dari total 2,3 triliun US dolar tersebut,” kata Lukman.
Menurutnya, permintaan produk halal antara lain disebabkan sejumlah penduduk Muslim yang saat ini mencapai 2 miliar atau 23 persen dari seluruh penduduk dunia dan perubahan pola konsumsi, gaya hidup yang semakinhigienis sehingga mendorong produk halal menjadi tren dan semakin dicari.
Adapun negara-negara peminat produk-produk halal Indonesia, adalah Malaysia, Kanada, Singapura, Dubai dan Jepang. Permintaan juga datang dari Rusia, Arab Saudi, Filipina dan Myanmar. []