JAKARTA, WB – Demi mendongkrak serta menarik jumlah pengunjung mancanegara untuk ke Jakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta kembali mempromosikan industri pariwisata di Jakarta dengan mengadakan roadshow di Timur Tengah (Timteng).
Kegiatan promosi pariwisata Jakarta tersebut dilakukan selama sepekan di Abu Dhabi pada 23-26 November 2014 dan Kuwait pada 26-30 November 2014. Sebelumnya, kegiatan serupa juga sudah dilaksanakan Disparbud DKI ke Selangor dan Penang, Malaysia serta di Xiamen, China.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman, kegiatan promosi semacam ini bertujuan untuk memperkenalkan sektor pariwisata Jakarta di mata dunia, baik di sektor penerbangan, perhotelan, hiburan ataupun tour operator, supaya Jakarta bisa dianggap dan termasuk sebagai salah satu kota tujuan wisata para turis asing.
“Jakarta dengan berbagai kelebihannya menawarkan banyak paket liburan dan wisata untuk semua kalangan, selain itu kelengkapan dan kemudahan sarana transportasi serta pesona belanja berbagai macam keperluan dari fashion hingga kebutuhan sehari–hari juga menjadikan Jakarta sebagai surga belanja” kata Arie dala siaran persnya,” Senin (24/11/2014).
Menurut data dari Pusat Badan Statistik Provinsi DKI Jakarta mencatat bahwa untuk kunjungan wisatawan mancanegara pada bulan Agustus sampai dengan September 2014 mencapai 404.215 kunjungan, serta tingkat penghunian kamar (TPK) pada hotel berbintang di bulan September 2014 mencapai 58.91 persen, meningkat lebih tinggi 1,90 persen apabila di bandingkan pada bulan Agustus 2014.
“Itu artinya, kegiatan promosi kota Jakarta sudah mengalami perkembangan. Dan dengan adanya kegiatan promosi Jakarta di Abu Dhabi dan Kuwait, Timur Tengah ini diharapkan dapat membantu meningkatkan angka kunjungan wisatawan asing ke Jakarta,” jelasnya.
Tak ketinggalan, maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia juga turut memeriahkan kegiatan business gathering dan pergelaran atraksi budaya yang akan diselenggarakan di Hotel Royal Rose Abu Dhabi dan Al Wahda Mall Abu Dhabi serta Crowne Hotel Plaza Kuwait, dan The Avenue Mall Kuwait.
Adapun bentuk kegiatan acara berupa B2B dan B2C dengan tujuan untuk mempertemukan para pelaku industri dari Jakarta, sehingga dapat memperkenalkan dan menawarkan secara langsung produk wisata Jakarta dengan penawaran menarik, sehingga diyakini akan meningkatkan nilai penjualan mereka baik pada saat acara dan setelahnya.
“Untuk meramaikan kegiatan dan memberikan hiburan dan pengetahuan seputar budaya Jakarta, penampilan tarian khas betawi akan tampak pada kegiatan ini, diharapkan hal ini akan menjadi nilai tambahan bagi para wisatawan mancanegara khususnya wisatawan Timur Tengah untuk lebih mengetahui nilai-nilai budaya yang ada di Jakarta,” tutur Arie.
Dia berharap, kegiatan promosi Jakarta di Abu Dhabi dan Kuwait dapat membantu meningkatkan angka kunjungan wisman ke Jakarta. “Selain mayoritas masyarakatnya yang beragama muslim, kesamaan budaya juga diharapkan dapat mendorong wisman Timur Tengah untuk berkunjung ke Jakarta,” lanjut dia.
Untuk diketahui, data kedatangan wisatawan mancanegara pada bulan September 2014 ke Jakarta melalu 3 pintu masuk (Soekarno-Hatta, Tanjung Priok dan Halim Perdana Kusuma ) mencapai 179.723 kunjungan. Sepuluh negara yang menjadi pengunjung terbanyak ke Kota Jakarta untuk bulan September 2014 adalah Malaysia (24.451 kunjungan); Jepang (17.943 kunjungan); Tiongkok (17.786 kunjungan); Singapura (15.216 kunjungan); Saudi Arabia (12.272 kunjungan); Amerika (6.235 kunjungan); Korea Selatan (6.231 kunjungan); India (5.760 kunjungan); Belanda (5.347 kunjungan) dan Australia (5.218 kunjungan).
“Tentunya hal seperti ini dapat menyemangati kami bersama stake holders pariwisata Jakarta untuk terus mengembangkan sektor pariwisata Jakarta. Upaya ini terus dilakukan untuk mengenalkan Jakarta lebih luas lagi di mata dunia,” imbuhnya.[]