INDIA, WB – Desa Suraj, yang berjarak 100 kilometer dari pusat ekonomi Ahmedabad, India, sepertinya menjadi kota yang warganya mendapatkan aturan ketat soal tehnologi.
Wilayah distrik Mehsana, Gujarat ini, membuat aturan dimana semua gadis yang masih duduk di bangku sekolah dilarang memiliki Telepon Seluler (Ponsel). Dan ternyata aturan ini juga berlaku bagi perempuan belum menikah.
Bagi wanita yang kedapatan membawa ponsel, maka pemerintah setempat menerapkan denda sebesar Rp 400 ribu kepada setiap gadis atau wanita single. Dan Orang yang menginformasikan pelanggaran akan mendapat hadiah Rp 40 ribu.
“Mengapa gadis punya Ponsel,” kata tokoh Desa Suraj, Devshi Vankar, sebagaimana dikutip Dream dari laman Hindustan Times.
“Internet membuang-buang waktu dan uang untuk masyarakat kelas menengah seperti kami. Para gadis sebaiknya menggunakan waktu mereka untuk belajar atau bekerja,” tambah dia.
Lantas bagaimana bila para gadis dan wanita single itu ingin telepon? Mereka bisa menelepon melalui Ponsel orangtua. Tentunya dengan pengawasan.
Menurut Vankar, seluruh penduduknya yang berjumlah 2.500 jiwa, yang terdiri dari berbagai kasta, menyambut baik keputusan ini. Larangan ini efektif berlaku sejak 12 Februari silam.[]