JAKARTA – Buya Syafii Maarif menilai, pimpinan KPK harus kuat secara fisik dan mental. Karenanya dia meminta Pelaksana tugas (Plt) Pimpinan KPK Indriyanto Seno Adji mundur karena terkena serangan kanker.
Menurut Buya, saat ini KPK membutuhkan pimpinan yang kuat. Sebab lembaga pemberantas korupsi itu menghadapi tekanan yang sangat besar. Baik dari intitusi penegak hukum lain seperti Polri.
Sampai saat ini kepolisian terus memeriksa pimpinan KPK yakni Abraham Samad dan bambang Widjojanto. Selain itu, para penyidik KPK juga menjadi sasaran. Dengan diperiksanya Novel Baswedan di Bareskrim. “Butuh fisik yang prima untuk menghadapi itu. Tekanannya luar biasa,” ujarnya, kemarin.
Lebih lanjut, Buya meminta Indriyanto dengan besar hati untuk mundur dari pimpinan KPK. Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu menyarankan Indriyanto untuk focus pada pengobatan terlebih dulu. “Sebaiknya dia focus pada penyembuhan penyakitnya,” paparnya. []