JAKARTA, WB – Wasekjend partai Demokrat, Ramadhan Pohan menuturkan bahwa kinerja pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak sebanding dengan berbagai celaan dan kritikan dari berbagai elemen khususnya yang datang dari berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM).
“Dari sepuluh pemerintahan yang berjalan, tidak sebandinglah antara prestasi dengan kritikan yang dibangun selama 10 tahun pemerintahan,” ujar Ramadhan di kantor DPP Demokrat, Kamis (16/10/2014).
Politisi yang pernah bermukim di komisi l DPR-RI ini menambahkan, salah satu bukti nyata sikap SBY yang harus diberi tanggapan positif, tentu terkait dikeluarkannya Perppu soal Pilkada Langsung. Hal itu kata Ramadhan merupakansebagai salah satu wujud sebagai bapak Demokrasi.
Lebih jauh politisi yang pernah berkecimpung sebagai seorang jurnalis itu menjelaskan, hasil kinerja SBY selama sepuluh tahun pemerintahan, justru banyak dihargai di luar negeri.
“Semua perdana menteri, tokoh-tokoh dunia mengakui kalau SBY mempunyai komunikasi politik yang baik selama ini diluar negeri. Dan saya khawatir, presiden yang baru nanti tidak bisa mengimbangi,” ujar Pohan.
Dirinya juga menambahkan, SBY dimata Internasional sebagai tokoh gelobal dan regional posisinya sangat kuat, hal itu dilihat dari sepuluh di masa pemerintahan SBY, tidak ada satupun daerah yang lepas dari NKRI.
“Jokowi harus bisa melihat itu. Semua yang dibangun dengan pondasi yang bagus, jangan dirusak lagi. Janganlah sampai Jokowi terpengaruh oleh suara-suara LSM,” tandas Ramadhan[]