NEVADA, WB – Ketika terjebak di padang gurun Nevada, seorang wanita Amerika akhirnya melahirkan sendirian.
Di gurun itu, dia bertahan selama tiga hari dengan bayi yang baru dilahirkannya sebelum akhirnya mendapat pertolongan.
Wanita itu bernama Amber Pangborn, 35 tahun, sedang dalam perjalanan untuk mengunjungi orangtuanya ketika dia mengambil jalan pintas dan kehabisan bensin jauh di dalam Plumas National Forest. Sialnya lagi, ponsel yang ada di tangannya tak bisa menangkap sinyal sama sekali.
Tapi masalah besar benar-benar dimulai ketika dia mulai mengalami kontraksi. Tidak ada pilihan lain, Pangborn harus melahirkan sendirian di belakang mobilnya.
“Aku meletakkan kantong tidur di kursi belakang, berbaring, mencengkeram pegangan di atas jendela belakang dan melahirkan putri saya,” cerita Amber kepada stasiun berita lokal KNVN.
Selama waktu itu mereka diserang oleh lebah dan harus bertahan hidup dengan minum dari satu botol kecil air, satu minuman bersoda dan beberapa apel.
Amber memutuskan untuk tidak memotong tali pusar putrinya karena dia khawatir dia tidak akan memiliki cukup makanan.
“Aku hanya berpikir `Ya Tuhan`, aku tidak yakin kita benar-benar akan bisa keluar dari sana,” katanya.
“Aku berusaha untuk melindunginya dari sengatan dan berusaha menjauhkan mereka dari putriku tetapi mereka terus kembali ke plasenta.”
Pangborn akhirnya bisa membuat tanda minta pertolongan dengan membakar hutan. Kobaran api akhirnya menarik perhatian helikopter Departemen Kehutanan.
“Aku hanya bisa menangis saat melihat helikopter tiba. Aku pikir kami akan mati,” keluhnya bertutur.[]