JAKARTA, WB – Mantan Menkominfo di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Tifatul Sembiring diprotes follower atau pengikutnya di jejaring sosial twitter. Wakil rakyat dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini berkicau soal fenomena Lesbi, Gay, Bisex dan Transgender (LGBT). Dirinya mengutip dari hadits HR Ahmad yang berbunyi Siapa yang kalian dapati mengerjakan perbuatan kaum Luth (homoseksual), maka bunuhlah.
Melihat cuitan tersebut sontak netizen mengkritik apa yang ditulis Tifatul. Seperti yang dalam tanda kurung ditambahin sendiri ya? Kaum Luth kan bukan sekedar homo, tapi pemerkosaan beramai-ramai. Begitu disampaikan pemilik akun rchmd_s.
“itu pd zaman nabi mungkin terjadi, era skrg sdh beda dinegara kita ada hukum sendiri, membunuh bkn jln kluar yg benar,” imbuh netizen lainnya.
Mendapat langsung cibiran dari penghuni dunia maya Tifatul langsung menjawab dengan cuitan “Dikasih Renungan Jumat ini, untuk direnungkan, dipikirkan. Sumbernya dari hadits Nabi saw. Eh, kok malah ngelawan,” tulisnya.
Bahkan cuitan tersebut mendapat perhatian dari pendukung LGBT yaitu sutradara ternama Joko Anwar. Joko menyebut jika Tifatul mengeluarkan hate speech. “Hai @tifsembiring, selamat akan tersangkut hate speech. Silahkan telat pil anda sendiri. Salam,” tulis Joko.
Sontak apa yang disampaikan Joko Anwar juga mendapat pertentangan bagi yang kontra LGBT. “sableng nih org, itu hadist woi.. tuntut Rasullulah nya kalo berani,” cetus pemilik akun bernama Eri Gunawan yang menentang pernyataan Joko Anwar.
“astaghfirullah..itu hadits nabi..LAWAN yg bilang hate speech!!!!!!,” imbuh netizen @khodijahdj8. []
