WARTABUANA – Film kartun anak lucu dengan tingkah lakunya yang kadang menyebalkan `Crayon Shinchan` pastinya selalu dikenal sebagian besar anak – anak.
Sinchan yang populer di tahun 2000-an itu, ternyata punya kisah menarik, terlepas dari kisah film kartunnya yang kerap diisi dengan keusilan Sinchan.
Dibalik sifat Shinchan yang selalu ceria, lucu dan menggemaskan, ada tersimpan kisah tragis yang begitu menyedihkan.
Menurut urband legend Jepang, serial anime Crayon Shinchan sebagai penggagas film ini, film Sinchan dibuat dari kisah nyata yang tragis. Dikisahkan ada seorang anak kecil bernama Nohara Shonosuke yang tak lain adalah Shinchan sendiri. Dia dan adiknya Himawari ternyata sudah meninggal sejak lama.
Shincah meninggal di usia lima tahun ketika hendak menyelamatkan adiknya dari tabrakan mobil. Namun tragis, mereka berdua justru meninggal dalam kecelakaan tersebut.
Ibu mereka, Misae, merasa terpukul atas kehilangan dua anaknya. Dia menjadi ibu yang depresi dan selalu sedih.
Kenyataan pahit yang dialami Misae membuatnya selalu membayangkan Shinchan dan Himawari masih hidup. Kemudian ia menuangkan bayangannya tersebut dalam sebuah komik dengan menggunakan crayon milik Sinchan, sehingga kisahnya bernama Crayon Shincan.
Banyak penggemar Sinchan yang meneteskan air mata ketika mendengar kisah ini. Mereka tak menyangka, di balik sifat Sinchan yang usil dan nakal, ternyata dia adalah sosok kakak pelindung yang mencintai adiknya.[]