JAKARTA, WB – Pemberitaan meninggalnya Engeline belum lama ini cukup membuat heboh. Dari kabar mendiang Engeline diculik sampai ditemukan wafat di perkarangan rumahnya secara sadis. Hingga akhirnya ibu angkat Engeline Margriet Christina Megawe ditetapkan sebagai tersangka utama pembunuhan bocah berusia delapan tahun tersebut.
Ditemukannya jasad bocah cantik tersebut juga membuat masyarakat luas cukup terharu. Dari politisi, selebritis hingga rakyat biasa memberikan ucapan duka yang mendalam.
Namun, jika anda rindu dengan wajah mungil tersebut. Di Bali tepatnya di Dusun Penaga Landih, Desa Landih, Kecamatan Kintamani, Bangli ada bocah yang parasnya serupa dengan Engeline.
Adalah Ni Wayan Sintia Diani Wati. Putri dari pasangan I Wayan Sudika (24) dan Ni Wayan Setiani (23). Di umur seusianya Sintia seharusnya sudah duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK). Namun, dari kondisi ekonomi orang tuanya yang terbatas Sintia belum sekolah.
Sintia merupakan putri sulung yang memilik dua saudara diantaranya Ni Kadek Apriliani (3) dan I Komang Sugianta (11 hari). Sintia kecil hidup serba kekurangan, pemandangan ini justru terbalik dari “kembarannya” Engeline yang dibesarkan bersama ibu angkatnya di rumah cukup mewah.
Ayah kandungnya yang seorang pande besi membuat berbagai jenis pengobatan. Dalam sebulan Sudika paling besar memperoleh Rp 200 ribu sampai Rp 300 ribu. Namun kalau sepi order hanya sekitar Rp 100 ribu per bulan.
Tentunya dari penghasilan tersebut tidak cukup untuk lima anggota keluarganya. Kabar ini diketahui dari sebuah fanpage media lokal di Bali yang membuat Netizen ikut berkomentar di fanpage tersebut yang berharap untuk bisa memberikan bantuan biaya untuk Sudika dan keluarganya. []