JAKARTA, WB – Direktur Eksekutif Pol-Tracking Institute, Hanta Yudha secara tegas mengatakan kalau saat ini hanya tersisa dua poros kekuatan yang akan melenggang pada bursa pemilihan presiden 2014.
Dua poros kekuatan itu kata Hanta adalah poros kekuatan PDi-P yang di topang Nasdem dan PKB, serta kekuatan Gerindra yang akan ditopang oleh PPP dan PKS.
“Petanya sekarang sudah ada dua poros PDIP dan Gerindra. Partai tersisa belum menentukan posisi, masalahnya partai yang tersisa itu tidak punya figur sekuat dua poros itu,” kata Hanta saat menjadi pembicara dalam diskusi Mingguan di Warung Daun, Cikini, Sabtu (17/5/2014).
Yang menarik saat ini kata Hanta adalah posisi Golkar yang sebagai pemenang ke dua dalam Pileg 9 April lalu itu, ternyata sampai sekarang masih menjomblo. Namun kegalauan partai besutan Aburizal Bakrie (ARb) itu, sepertinya akan pupus jika memang Golkar akan mengajak Demokrat plus Hanura untuk bergabung merapatkan barisan.
“Kalau dia sudah tidak menentu maka dia akan menjomblo. Pilihannya bersama Golkar, dengan opsinya membentuk poros baru, paling mungkin buat poros baru bersama Demokrat. Satu lagi Golkar bisa goyang PKS lalu ajak Hanura,” sarannya.
Kata Hanta, opsi yang disarankannya tadi merupakan opsi yang bisa diambil oleh Golkar saat menggelar Rapimnas nanti. Pasalnya Hanta melihat bahwa Golkar merupakan partai yang memiliki banyak tokoh dan bukan partai yang hanya mentok pada satu personal kepemimpinan saja.
“Golkar itu banyak tokoh hebat, tidak seperti Gerindra yang mentok pada Prabowo dan Demokrat mentok oleh SBY,” tandas Hanta.[]