JAKARTA, WB – Anggota Lembaga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Nasrullah, memastikan kecil kemungkinan akan terjadinya kecurangan dalam proses penghitungan suara di Pilpres 2014.
Alasan dikatakan kecil kemungkinan terjadinya kecurangan kata Nasrullah, karena pihaknya telah meyakini sudah melakukan pengawasan langsung terhadap proses rekapitulasi suara, mulai dari jenjang Panitia Pemungutan Suara (PPS) hingga ketingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK).
“Jadi kami bisa memastikan kalau dokumen pengawas pemilu itu ada. Jadi mau kemana dia lari tidak akan bisa,” papar Nasrullah, Kamis (17/7/2014).
Ditambahkan Nasrullah, sistem pengawasan di semua tingkatan telah dilaksanakan. Bahkan pihaknya mengaku telah memilki data pembanding yang juga dimiliki Komisi Pemilihan Umum (KPU). Selain itu proses akurasi data juga telah dilakukan secara teliti dengan melakukan saling kroscek dan pemilahan data.
Selain itu sebagai bahan penguat pengawasan, data juga diperkuat oleh saksi-saksi yang dihadirkan dari tiap pasangan capres. Karena itu kata Nasrullah meminta kepada semua pihak dapat menunggu penyelesaian rekapitulasi suara oleh KPU hingga diresmikan pada 22 Juli 2014.
“Yang tpenting jangan terlalu banyak bikin opini publik . Mari kita lakukan proses kontrol bersama biar semakin banyak yang mengontrol. Memang ada beberapa temuan, tapi temuan itu tidak yang terlalu substantif hanya persoalan administratif,” papar Nasrullah. []