WARTABUANA – Penemuan ponsel berusia 800 tahun menjadi perbincangan hangat di jejaring sosial belakangan ini. Dimana arkeolog menemukan telepon genggam jadul itu saat melakukan penggalian di Australia.
Ini artinya usia barang yang ditemukan saat pengalian arkeologi di Fuschi am See, Salzburg, Austria tersebut sudah memasuki usia ke-8 abad. Jika di Indonesia, kala itu bersamaan dengan masa Kerajaan Sriwijaya di Palembang pada abad ke-13 seperti dipercaya sebagian orang.
Namun, sayangnya keypad yang tertera dalam telepon genggam itu tidak ada yang bisa membaca. “Sayang informasi tentang penemuan `sensasional` ini terbatas,” sebagaimana dikutip dari The Sun.
Bagi mereka yang percaya dengan kabar ini berkata penemuan itu merupakan bukti adanya peradaban kuno yang sangat maju, atau juga bukti adanya “penjelajah waktu” yang membawa telepon seluler ke masa lampau.
Ada juga yang tak percaya menyebut kabar ini hanya hoax atau berita bohongan. “Jelas kita tak bisa menghindari bahwa artefak ini hoax,” tutur Scott C Waring, editor UFO Sightings Daily. []
