WARTABUANA – Argentina menerima gelombang pertama vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi asal China, Sinopharm, pada Kamis (25/2) malam waktu setempat.
Kepala Kabinet Menteri Argentina Santiago Cafiero menyambut langsung pengiriman vaksin itu di Bandar Udara Internasional Ezeiza di pinggiran selatan ibu kota Buenos Aires.
Turut mendampingi Cafiero dalam kesempatan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Argentina Felipe Sola, Menteri Kesehatan Argentina Carla Vizzotti, serta Duta Besar (Dubes) China untuk Argentina Zou Xiaoli.
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Argentina Alberto Fernandez telah mencapai konsensus penting terkait kerja sama dalam pengembangan dan penggunaan vaksin, ujar Zou.
“Konsensus ini dapat terwujud” berkat upaya bersama dari Kementerian Luar Negeri Argentina, Kementerian Kesehatan Argentina, Administrasi Obat-obatan, Makanan, dan Peralatan Medis Nasional (Administration of Drugs, Foods and Medical Device/ANMAT) Argentina, dan grup Sinopharm, tutur Zou kepada para wartawan di bandara.
Dubes China tersebut menyoroti kerja sama China dan Argentina dalam upaya memerangi pandemi COVID-19, termasuk pertukaran antara tenaga medis terkait diagnosis dan perawatan, kerja sama sejumlah institusi dalam uji klinis vaksin, serta akuisisi dan transportasi vaksin. [Xinhua]