BAGHDAD, Badai pasir menyapu sebagian besar Irak pada Senin (16/5), menyebabkan lebih dari 2.000 orang dilarikan ke rumah sakit dengan masalah pernapasan dan memaksa penutupan bandara, sekolah, serta beberapa kantor pemerintahan.
Badai pasir yang parah memaksa otoritas Irak untuk menangguhkan penerbangan selama beberapa jam di bandara Baghdad, Najaf, dan Sulaimaniyah, menurut sejumlah pejabat Irak.
Badai pasir pada Senin merupakan salah satu dari beberapa badai yang melanda Irak selama sebulan terakhir sebagai akibat dari perubahan iklim, kurangnya cakupan vegetasi, dan penggurunan yang cepat.
Para ahli meteorologi Irak dan pejabat kesehatan telah memperingatkan dampak dari meningkatnya badai terhadap kesehatan dan kehidupan warga tanpa adanya solusi. [Xinhua]