MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat (23/4) menandatangani dekret terkait kebijakan balasan terhadap “aksi tidak bersahabat” dari negara-negara asing di tengah eskalasi pertikaian diplomatik dengan Amerika Serikat dan sejumlah negara Eropa.
Berdasarkan keputusan yang dikeluarkan oleh Kremlin itu, Putin memerintahkan pemerintahannya untuk membuat daftar negara asing yang “melakukan aksi tidak bersahabat” terhadap Federasi Rusia, warga negara Rusia, ataupun badan hukum Rusia.
Rusia akan membatasi jumlah pegawai yang dipekerjakan secara lokal, dan bahkan melarang sepenuhnya perekrutan untuk misi diplomatik serta kantor-kantor perwakilan badan dan lembaga negara dari negara-negara yang masuk daftar hitam tersebut.
Pemerintah Rusia akan memutuskan batas maksimal untuk jumlah staf lokal mereka.
Keputusan tersebut telah diberlakukan dengan segera. [Xinhua]