LIMA – Sedikitnya 14 orang tewas dalam bentrokan antarkelompok penambang emas skala kecil di Departemen Arequipa, Peru selatan, demikian disampaikan kantor kejaksaan setempat pada Rabu (8/6).
Tujuh jenazah dengan luka tembak ditemukan pada Sabtu (4/6) dan tujuh lainnya ditemukan pada Selasa (7/6), dengan lebih banyak jenazah kemungkinan akan ditemukan karena beberapa orang masih dinyatakan hilang, kata Jaksa Arequipa Maria del Rosario Lozada kepada jaringan berita Peru, Radio Programas del Peru.
Aksi kekerasan pecah pada 2 Juni di wilayah sengketa bernama Huanaquita di Distrik Atico, Provinsi Caraveli, menurut surat kabar lokal El Comercio.
Pihak otoritas telah menangkap 31 orang sehubungan dengan insiden tersebut dan akan melakukan uji balistik terhadap senjata api dan amunisi yang ditemukan guna menentukan peran mereka dalam insiden itu, ujar Lozada.
Kantor kejaksaan sedang menganalisis sejumlah rekaman video dan audio dari insiden tersebut guna mengidentifikasi individu-individu yang bertanggung jawab.
Kepala Kepolisian Arequipa Luis Pacheco mengatakan lalu lintas di South Pan-American Highway, tempat penduduk lokal memblokir jalan pada Selasa untuk menuntut pihak otoritas bertindak menyusul bentrokan itu, masih ditutup.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service
