LIMA – Sanson, seekor kura-kura raksasa berusia lebih dari 100 tahun dari Kepulauan Galapagos, menjadi daya tarik di Legends Park, sebuah kebun binatang di Kota Lima, Peru.
Sanson tiba di Peru pada 1960-an. Penjaga kura-kura tersebut, Segundino Benitez, masih ingat pertemuan pertama mereka saat dirinya tiba dari kebun binatang lama Barranco di Lima sebagai pemuda yang baru mulai bekerja.
SEGUNDINO BENITEZ, Penjaga Sanson : “Sanson sudah tinggal di sini lebih dari 30 tahun sejak saya mengenalnya. Saat saya datang ke sini, Sanson sudah ada di sini. Dia meninggalkan Barranco dan pindah ke sini lebih dari 60 tahun yang lalu, kami tidak benar-benar tahu seberapa tua usia Sanson, tapi dia sudah berusia lebih dari 100 tahun.”
Para pengunjung, yang datang untuk melihat Sanson di Hari Kura-Kura Sedunia yang jatuh pada 23 Mei, terkejut dengan berat dan ukuran hewan itu. Sanson memiliki berat badan 220 kilogram, yang normal bagi spesiesnya dari Kepulauan Galapagos di Ekuador.
Uni Internasional untuk Konservasi Alam (International Union for Conservation of Nature/IUCN) memperingatkan bahwa kura-kura Kepulauan Galapagos terancam punah.
Kepulauan Galapagos, sebuah situs Warisan Dunia UNESCO serta Taman Nasional kenamaan, diyakini mengilhami teori evolusi melalui seleksi alam yang dikemukakan Charles Darwin setelah kunjungan sang ilmuwan di kepulauan tersebut pada 1835.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Lima. (XHTV)