Kasus baru COVID-19 di seluruh kawasan Amerika turun 31 persen dalam sepekan terakhir, menandai penurunan kasus baru selama enam pekan berturut-turut, tetapi angka kematian masih meningkat, naik 5,6 persen, menurut sebuah laporan.
WASHINGTON, Rasa berpuas diri dengan pemakaian masker, perjalanan, dan kerumunan di dalam ruangan (indoor) menciptakan peluang sempurna bagi varian Omicron untuk menyebar cepat ke seluruh penjuru Amerika, tutur Direktur Organisasi Kesehatan Pan Amerika (Pan American Health Organization/PAHO) Carissa Etienne.
“Kebijakan kesehatan publik yang dikurangkan tidak cukup untuk menekan skala gelombang ini. Dan sekarang, kita sedang menghadapi konsekuensinya: kenaikan angka infeksi yang mendorong lonjakan kematian,” urai Etienne dalam sebuah taklimat pers pada Rabu (16/2).
Kasus baru COVID-19 di seluruh kawasan Amerika turun 31 persen dalam sepekan terakhir, menandai penurunan kasus baru selama enam pekan berturut-turut, tetapi angka kematian masih meningkat, naik 5,6 persen, menurut sebuah laporan mingguan dari PAHO, sebuah badan kesehatan publik internasional.
Kematian terus meningkat selama enam pekan berturut-turut, sebut laporan itu.
Laporan itu juga menambahkan selama sepekan terakhir, kawasan Amerika melaporkan 3,3 juta kasus baru dan lebih dari 34.000 kematian terkait COVID-19. Di Amerika Utara, Amerika Serikat mencatatkan rekor angka kematian tertinggi sebesar 17.000 kasus. [Xinhua]