BEIJING – China merilis sejumlah foto dan video pertama dari wahana penjelajah Mars miliknya pada Rabu (19/5), empat hari setelah negara tersebut mendaratkan pesawat antariksa di Planet Merah.
Video yang diabadikan oleh kamera pada wahana pengorbit (orbiter) ini menunjukkan bagaimana wahana pendarat (lander) dan wahana penjelajah (rover) memisahkan diri dari wahana pengorbit selama proses pendaratan.
Foto hitam putih menunjukkan sebuah ramp landasan diturunkan ke permukaan Mars. Medan arah depan wahana penjelajah itu terlihat jelas dalam foto tersebut.
Dalam foto berwarna, panel surya dan antena wahana penjelajah tampak terbuka, tanah dan bebatuan merah di permukaan Mars terlihat jelas.
ZHANG RONGQIAO, Kepala perancang misi eksplorasi pertama China ke Mars : “Ini pertama kalinya negara kami benar-benar keluar dari sistem Bumi-Bulan dan mencapai ruang planet-planet ekstraterestrial. Selain itu, tujuan ‘mengorbit’ dan ‘mendarat’ berhasil dicapai dalam satu misi. Selanjutnya, kami akan melakukan patroli eksplorasi ilmiah. Ini membuat China menjadi negara kedua yang mendaratkan wahana penjelajah di Mars.”
Wahana pendarat membawa Zhurong, wahana penjelajah yang dinamai dari nama dewa api di era China kuno. Wahana penjelajah beroda enam yang ditenagai energi surya itu, dengan bentuk menyerupai kupu-kupu biru dan berbobot 240 kilogram, memiliki masa hidup yang diperkirakan mencapai setidaknya 90 hari di Mars (sekitar tiga bulan di Bumi).
China merupakan pendatang baru dalam hal eksplorasi planet. Namun, para pakar antariksa China meyakini eksplorasi Mars mereka tidak serta-merta mengulangi jejak negara lain.
China saat ini tengah mempertimbangkan kemungkinan untuk mengambil dan membawa pulang sampel dalam misi Mars berikutnya, serta mengeksplorasi asteroid dan sistem Jovian.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing. (XHTV)
