Seorang peneliti menunjukkan sampel Bulan yang dikumpulkan oleh misi Chang’e-6 di laboratorium sampel Bulan di Observatorium Astronomi Nasional di bawah naungan Akademi Ilmu Pengetahuan China (Chinese Academy of Sciences/CAS) di Beijing, ibu kota China, pada 24 September 2024. (Xinhua/Jin Liwang)
ZHUHAI, China, 12 November (Xinhua) — Sampel Bulan dari misi Chang’e-6 China, yang dikumpulkan dari sisi jauh Bulan, dipamerkan dalam Pameran Penerbangan dan Kedirgantaraan Internasional China (China International Aviation and Aerospace Exhibition) ke-15 pada Senin (11/11), menurut Administrasi Luar Angkasa Nasional China (China National Space Administration/CNSA).
Tanah Bulan yang dipamerkan itu, dengan berat sekitar 75 mg, mewakili sampel public welfarepertama dari Chang’e-6. Sampel itu dikumpulkan dari kawah tumbukan terbesar, terdalam, sekaligus tertua di sisi jauh Bulan, tempat kerak Bulan memiliki ketebalan yang paling tipis.
Para pengunjung ajang itu akan dapat mengamati sampel-sampel tersebut dari dekat. “Sampel Bulan diperkirakan akan sangat menarik perhatian publik,” ujar Zhang Tao, pejabat CNSA.
Pameran itu juga memajang kapsul pembawa pulang (return capsule) Chang’e 6, parasut yang mengantarkan sampel Bulan ke Bumi, dan wadah tertutup yang digunakan dalam pengambilan tanah Bulan.
Misi Chang’e-6 China membawa pulang 1.935,3 gram sampel dari sisi jauh Bulan pada Juni, yang menjadi pertama kalinya dalam sejarah manusia. Sampel itu memiliki signifikansi ilmiah yang unik karena akan semakin meningkatkan pemahaman mengenai evolusi Bulan, mempercepat laju eksplorasi dan pemanfaatan sumber daya Bulan secara damai, serta menjadi aset yang penting bagi umat manusia.
Ajang itu, yang juga dikenal sebagai Airshow China, dijadwalkan berlangsung pada 12-17 November di Kota Zhuhai, Provinsi Guangdong, China selatan. Sejak kali pertama digelar pada 1996, ajang tersebut telah menjadi ajang penting untuk memamerkan berbagai teknologi dan peralatan penerbangan dan kedirgantaraan yang canggih dari China dan luar negeri. [Xinhua]