Foto dari udara yang diabadikan pada 1 Februari 2023 ini menunjukkan pemandangan lahan basah bakau di Cagar Alam Nasional Futian di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China selatan. (Xinhua/Liang Xu)
BEIJING, 20 Juni (Xinhua) — China meminta pertanggungjawaban dari 3.300 lebih pejabat atas masalah perlindungan lingkungan yang ditemukan dalam putaran kedua inspeksi pusat tingkat tinggi negara tersebut terhadap perlindungan ekologi dan lingkungan, demikian disampaikan Kementerian Ekologi dan Lingkungan China pada Senin (19/6).
Mulai Mei 2020 hingga Juni 2022, tim inspeksi menyelidiki 31 daerah setingkat provinsi, Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang, serta enam badan usaha milik negara yang dikelola pemerintah pusat, termasuk China Minmetals Corporation, dan menemukan 158 masalah.
Sekitar 3.035 pejabat dari 31 daerah setingkat provinsi dan Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang, termasuk 371 pejabat di tingkat departemen, dimintai pertanggungjawaban atas 135 masalah.
Komisi Pengawasan dan Administrasi Aset Milik Negara di bawah Dewan Negara China dan enam badan usaha milik negara yang dikelola pemerintah pusat meminta pertanggungjawaban dari 336 pejabat atas 23 masalah.
Inspeksi putaran kedua juga mengidentifikasi 2.164 tugas perbaikan, 61 persen di antaranya telah selesai. [Xinhua]