“Gangguan di pasar keuangan akan terus memburuk jika konflik terus berlanjut,” kata IMF dan Bank Dunia, seraya menambahkan bahwa sanksi-sanksi yang diumumkan selama beberapa hari terakhir ini juga akan memiliki dampak ekonomi yang “signifikan”.
WASHINGTON, Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) dan Bank Dunia pada Selasa (1/3) mengumumkan bahwa mereka menjalin kerja sama untuk mendukung Ukraina di bidang keuangan dan kebijakan dan segera meningkatkan dukungan tersebut.
Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva dan Presiden Grup Bank Dunia David Malpass mengatakan dalam sebuah pernyataan bersama bahwa harga-harga komoditas menjadi lebih tinggi dan “berisiko untuk semakin memicu inflasi,” yang paling keras memukul kaum miskin.
“Gangguan di pasar keuangan akan terus memburuk jika konflik terus berlanjut,” kata mereka, seraya menambahkan bahwa sanksi-sanksi yang diumumkan selama beberapa hari terakhir ini juga akan memiliki dampak ekonomi yang “signifikan”.
Kedua lembaga itu sedang menilai situasi dan membahas respons kebijakan yang tepat dengan para mitra internasional mereka.
IMF menanggapi permintaan Ukraina untuk pembiayaan darurat melalui Instrumen Pembiayaan Cepat, yang dapat dipertimbangkan oleh Dewan IMF paling cepat pekan depan.
Sementara itu, Grup Bank Dunia sedang mempersiapkan paket bantuan sebesar 3 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.350) dalam beberapa bulan mendatang, yang dimulai dengan operasi dukungan anggaran pencairan cepat untuk sedikitnya 350 juta dolar AS yang akan diserahkan kepada Dewan untuk mendapatkan persetujuan pekan ini, dilanjutkan dengan dukungan pencairan cepat untuk bidang kesehatan dan pendidikan sebesar 200 juta dolar AS. [Xinhua]