JAKARTA, WB – Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin mengkhawatirkan dampak perang di Yaman akan mengganggu jamaah haji Indonesia. Terlebih belakangan KBRI di Yaman menjadi salah satu titik yang mendapat serangan dalan konflik bersenjata itu.
“Terus terang umat Muslim Indonesia khawatir kalau kemudian konflik bersenjata ini membawa akibat terganggunya pelaksanaan haji,” papar Lukman, Rabu (22/4/2015).
Dia berharap dua pihak yang sedang bertikai agar dapat menahan diri sehingga eskalasi konflik tidak memanas karena sejatinya perang bersenjata akan lebih banyak merugikan banyak pihak. Lukman juga menambahkan, saat ini pemerintah terus mengikuti perkembangan di Yaman.
“Kita sangat prihatin. Kita berharap pihak yang secara langsung terlibat dalam konflik ini bisa menahan diri,” ujarnya.
Dari berbagai kekhawatiran tersebut, Lukman mengatakan pihak Arab Saudi sendiri telah meyakinkan Indonesia kalau konflik Yaman tidak akan mengganggu penyelenggaraan ibadah haji.
Arab Saudi sendiri merupakan salah satu negara utama yang menjadi bagian koalisi penyerang Yaman. Akan tetapi,Indonesia juga mengantisipasi segala kemungkinan dalam konflik Yaman.
“Itulah kita kedepankan semua pihak bisa menahan diri untuk tidak menggunakan senjata lagi. Jadi peperangan akan berakhir dan muncul kedamaian,” tandasnya.[]
