JAKARTA, WB – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mencurigai ada yang melakukan sabotase sehingga sempat membuat beberawa wilayah di Jakarta terendam banjir pada Jumat (23/1/2015) lalu.
“Kita lihat beberapa hari lalu hujan deras tapi tidak ada banjir, tapi ketika hari Jumat (23/1) ada laporan genangan di 36 titik saya curiga ada sabotase,” kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (26/1/2015).
“Saya lihat Katulampa aman, laut juga normal rumah pompa masih berfungsi terlebih rumah pompa dan pintu air juga sudah diawasi oleh kamera CCTV agar tidak macam-macam,” terangnya.
Setelah melakukan penyelidikan, Ahok menemukan bahwa terendamnya wilayah utara Jakarta ternyata disebabkan oleh jebolnya tanggul Kali Sunter oleh kontraktor.
“Ini artinya sabotase. Mereka beralasan tanggul tersebut dijebol bertujuan sebagai jalan masuk peralatan berat untuk melakukan pengerukan lumpur di dasar sungai,” katanya.
Menurut dia, sungai tersebut dikeruk oleh kontraktor di bawah pengawasan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
“Menjebol tanggul itu saat musim hujan sangat gegabah karena tanggul tersebut tidak mungkin diperbaiki dalam kondisi musim hujan.[]