JAKARTA, WB – Ketua Umum DPP Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Yoris Th. Raweyai menjelaskan berkumpulnya seluruh perwakilan KSPSI seluruh Indonesia saat ini, merupakan hasil kesepakatan untuk melakukan rekonsiliasi kedepannya. KSPSI seiring waktu terus tumbuh besar, namun sayangnya seiring perjalanannya para pekerja justru seperti kian tidak simbang dengan pencapaiannya.
“KSPSI terus berkembang dan ternyata sempat juga mengalami perpecahan diantara serikat pekerja. Kita berharap ada niat dan tulus dari kita sendiri untuk bisa meluruskan persepsi, demi menjaga persatuan pekerja,” ujar Yoris saat rekonsiliasi KSPSI di Hotel Borobudur, Senin petang, (8/12/2014).
Dia menambahkan, KSPSI akan komitmen kedepan untuk bersama membangun keutuhan para pekerja, karena organisasi ini dibentuk bukan untuk kencari kedudukan dan bukan juga dibentuk dengan pamrih, organisasi ini dibentuk melainkan untuk membangun solidaritas dan kesolidan sebagai mitra membangun bangsa.
“Disini harus ada kesetaraan antara pemerintah, pengusaha dan pekerja, kita harus ciptakan kebersamaan. Kita sepakati kedepan diharapkan akan ada sistem yang mampu menghadapi tantangan dengan sumberdaya yang baik,” ujar Yoris.
Pria yang baru saja terpilih sebagai wakil ketua umum Golkar hasil munas Jakarta ini berharap, kedepan di tahun 2015, disaat menghadapi persaingan ekonomi global (AFTA), dirinya mendesak pekerja tidak hanya fokus untuk melakukan aksi menuntut upah minimum pendapatan (UMP) dan juga Hak Hidup Layak (KHL) semata.
“Kita harus upayakan ada kesepakatan langsung dengan para pengusaha (Apindo) terkait putusan tuntutan pekerja dan hak itu bisa menjadi riil,” tandas Yoris. []