WARTABUANA– Seorang pebisnis kaya raya di Cina dikritik berusaha membeli istri dibandingkan menikahinya. Ia memberikan calon istrinya uang tunai sebesar Rp 16 milyar, yang diletakkan di dalam 18 kotak kayu saat prosesi lamaran.
Menurut media di Cina, Meng Huang (27) mengisi 18 keranjang kayu seberat 102 kg yang dibawa oleh 18 orang ke rumah calon pengantinnya. Jumlah lamaran yang sangat luar biasa ini juga diantar menggunakan mobil mewah Maserati, yang tentunya dengan senang hati diterima oleh keluarga mempelai.
Meng adalah anak dari salah satu pebisnis konstruksi sukses di Cina sehingga baginya, uang senilai belasan milyar `tidak ada apa-apanya` dibandingkan rasa cinta terhadap calon istri.
“Ini adalah cara kami berbuat sesuatu. Saya mencintai dia lebih dari apapun, dan ingin membuktikannya melalui tumpukan uang,” ujar Meng.
Dalam hitungan Cina, uang ini bernilai 8.88 juta Yuan, yang berarti angka keberuntungan bagi masyarakat tradisional.
Namun ternyata tunangan Meng, Lin Sun, juga berasal dari keluarga kaya sehingga ia tidak terlalu menilai pemberian calon suaminya tersebut. Tapi Lin Sun mengaku puas dengan semua perhatian yang diberikan oleh Meng.
Sejak beredar di internet, cerita cinta Meng dan Lin Sun ini bukannya dipuji malah mendapat kritikan. Banyak yang berkomentar Meng hanya berusaha pamer dan seperti `membeli` istri sendiri.
Meng juga tampaknya bahagia melihat banyak media memberikan atensi terhadap prosesi lamarannya tersebut. Dengan basket berisi uang belasan milyar, siapa yang tidak langsung penasaran ingin melihatnya?[]
