WB – Paige Bartram (17) menderita sindrom super langka yang membuat dirinya jatuh pingsan jika berdiri lebih lama dari 30 menit.
Awalnya, Paige dianggap orang lain punya hobi mabuk-mabukkan karena selalu pingsan dengan alasan tidak jelas. Padahal, saat itu tubuhnya baik-baik saja tidak dalam kondisi sakit apapun.
Ternyata setelah menjalani berbagai macam tes, ia mengidap Postural Tachycardia Syndrome (PoTS) yang membuat dirinya pingsan jika berdiri lebih lama dari 30 menit.
Sering jatuh pingsan saat sedang berjalan di tempat publik, tidak semua orang mau membantunya berdiri karena dianggap habis mabuk-mabukkan. Bahkan pernah satu kali ia tidak ditolong orang hingga setengah jam tergeletak di jalan.
Saat ini, Paige harus ditemani orang lain jika berniat jalan-jalan ke luar rumah. Ia juga harus duduk beberapa menit jika merasa kepala mulai pusing.
Sayangnya hingga saat ini belum ada pengobatan mujarab untuk sindrom PoTS sehingga Paige harus belajar hidup dengan kondisinya tersebut. Ia harus berhati-hati agar tidak berjalan atau berdiri terlalu lama agar tidak jatuh pingsan di tempat umum.
Kondisi PoTS sendiri merupakan keabnormalan sistem saraf yang terjadi ketika berdiri. Detak jantung jadi dua kali lebih cepat dan membuat aliran darah ke otak tidak sempurna. Akibatnya, kepala jadi pusing, nafas terengah-engah, dan jika dibiarkan terlalu lama akan menyebabkan pingsan.
PoTS tidak harus berasal dari genetic namun juga bisa disebabkan oleh penyakit lain dalam tubuh atau kehamilan yang memicu penderita tidak punya daya tahan tubuh kuat.
Misalnya saja jika anda tengah demam berat, berdiri dan berjalan terlalu lama dapat memicu PoTS karena daya tahan tubuh melemah.
Banyaknya pemicu PoTS membuat kondisi Paige tidak mudah terdeteksi dokter. Di usia 16 tahun, dokter sempat mengambil kesimpulan Paige menderita kelainan psikologis. Ia baru berhasil didiagnosa menderita PoTS pada bulan November lalu.[]
