BEIJING, Kementerian Perdagangan China (Ministry of Commerce/MOC) pada Kamis (10/8) memberikan komentar terkait perintah administratif Amerika Serikat (AS) untuk meninjau kembali investasi perusahaan-perusahaan AS di luar negeri.
Upaya AS yang memberlakukan pembatasan pada perusahaan-perusahaannya yang berinvestasi di luar negeri merupakan tindakan pemisahan (decouple) dan pemutusan rantai industri dan pasokan dengan kedok mengurangi risiko (de-risking) di sektor investasi, ungkap seorang juru bicara MOC.
Tindakan tersebut sangat menyimpang dari prinsip-prinsip ekonomi pasar dan persaingan sehat yang dianjurkan oleh AS, memengaruhi keputusan bisnis normal perusahaan, merusak tatanan ekonomi dan perdagangan internasional, serta secara serius mengganggu keamanan rantai industri dan pasokan global.
China sangat prihatin dengan hal itu dan berhak mengambil tindakan, menurut juru bicara tersebut.
“Kami berharap pihak AS akan menghormati hukum ekonomi pasar dan prinsip persaingan yang sehat, menahan diri untuk tidak secara sengaja menghambat pertukaran dan kerja sama ekonomi dan perdagangan global, serta membuat penghalang bagi pemulihan pertumbuhan ekonomi dunia,” ujar juru bicara tersebut. [Xinhua]