Orang-orang berfoto saat matahari terbenam di tepi Sungai Mekong di Vientiane barat, Laos, pada 9 Oktober 2021. (Xinhua/Kaikeo Saiyasane)
KUNMING, 15 Januari (Xinhua) — Otoritas penegak hukum dari China, Laos, Myanmar, dan Thailand pada Minggu (15/1) bergabung untuk memulai patroli gabungan Sungai Mekong ke-125.
Dua kapal China berangkat pada Minggu pagi waktu setempat dari Pelabuhan Jingha di Provinsi Yunnan, China barat daya, untuk melaksanakan misi tersebut.
Patroli ini, yang diperkirakan akan berlangsung selama empat hari tiga malam, akan berfokus pada penanganan kejahatan lintas perbatasan guna memastikan keamanan dan stabilitas di sepanjang sungai tersebut.
Sungai Mekong, yang dikenal sebagai Sungai Lancang di China, merupakan jalur air vital untuk pelayaran lintas perbatasan. Keempat negara telah melakukan patroli gabungan di sungai tersebut sejak Desember 2011.
Pada 2022, otoritas penegak hukum dari keempat negara telah melaksanakan 12 patroli gabungan, mengirimkan lebih dari 200 kapal dan 2.700 personel penegak hukum. [Xinhua]