YOGYAKARTA – Gunung Merapi, gunung berapi paling aktif di Indonesia, menyemburkan awan panas sejauh 2.000 meter ke arah tnggara, demikian diungkapkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) pada Selasa (29/6).
Semburan awan panas itu terjadi pukul 11.32 WIB dengan amplitudo 60 mm selama 152 detik, dan angin yang bertiup ke arah barat.
Berdasarkan pemantauan jelang tengah malam hingga pukul 00.00 WIB, seismograf mencatat bahwa gunung setinggi 2.968 meter itu, yang terletak di perbatasan antara provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, juga memuntahkan lava sebanyak delapan kali ke arah barat daya sejauh 1.500 meter dan lima kali ke arah tenggara sejauh 500 meter.
Otoritas setempat telah mendesak warga agar menjauh dari wilayah-wilayah yang berbahaya dan waspada menghadapi kemungkinan erupsi, khususnya ketika hujan mengguyur Merapi. [Xinhua]
