WARTABUANA – Keponakan Menteri Pertahanan RI, Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto adalah salah satu dari 53 prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang gugur dalam peristiwa tenggelamnya kapal selam militer KRI Nanggala 402.
Hal itu terungkap dari unggahan di Instagram pribadinya pentolan Partai Gerindra itu pada Senin 26 April 2021.
‘Salah satu dari Putra Terbaik Bangsa, Letda Laut (T) Rhesa Tri Sigar, saudara saya yang gugur bersama KRI Nanggala 402,
berkorban demi Sang Merah Putih.
Putra dari Sepupu saya Letkol Godfried Sigar, Kepala Seksi Operasi Korem 164/Wira Dharma Dili, yang juga gugur di Timor Timur pada tanggal 4 Juni 1998.
Tadi malam saya sempat mengunjungi ibunda beliau, Indah Wahyu Arini Retno Utami dan kakak beliau Kapten Inf Julius Sigar di kediaman mereka di Surabaya.
Kami sekeluarga akan selalu mengenang jasamu bagi Indonesia tercinta, engkau akan selalu hidup didalam semangat kami. Hormat dan doa kami selalu mengiringi.’
KRI Nanggala 402 dilaporkan hilang pada 21 April 2021, kapal selam yang mengangkut 53 orang ini hilang sekira pukul 03:00 WIB. Sejauh ini TNI belum bisa memastikan penyebab tenggelamnya kapal selam ini.
Letda Rhesa Sigar memang punya hubungan kerabat dengan Prabowo Subianto. Dora Sigar, kakek Rhesa Sigar merupakan sepupu ibu Prabowo Subianto yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara.
Ayah prajurit kelahiran 11 Mei 1995 ini, Letkol (Inf) Simson Godfried Sigar, juga seorang prajurit andalan TNI yang gugur dalam tugas negara. Sang ayah meninggal saat menjalankan tugas penting di Timor Timur.
Jika Rhesa gugur bersama kapal selam KRI Nanggala 402, sang ayah meninggal saat helikopternya jatuh dalam tugas negara pada 4 Juni 1998 silam. Saat itu, Letkol Simsom menjabat Kepala Seksi Operasi Korem 164/Wira Dharma Dili.
Rhesa memiliki dua saudara laki-laki yakni Sony Sigar dan Yulius Sigar. Gugurnya sang putra seakan melengkapi pengorbanan besar sang ibunda. Setelah suami tercinta kini putra tersayangnya.[]
