MOSKOW – Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization/NATO) harus mengurus permasalahan mendesak yang sedang dihadapi negara-negara anggotanya, demikian disampaikan Kementerian Luar Negeri Rusia pada Rabu (24/3), usai blok itu menuding Moskow melakukan “tindakan agresif.”
“Semua permasalahan itu harus segera ditangani, ada vaksinasi, krisis, isu-isu hak asasi manusia di negara-negara anggota NATO. Setelah Anda berhasil menyelesaikan isu-isu itu, kami akan mempertimbangkan pengalaman Anda,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova kepada wartawan.
Para menteri luar negeri dari negara-negara anggota NATO pada Selasa (23/3) merilis pernyataan menyusul pertemuan mereka di Brussel, yang menyatakan bahwa “tindakan agresif Rusia menimbulkan ancaman bagi keamanan Eropa-Atlantik.”
Sebelum pertemuan itu digelar, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menuturkan bahwa “kami (NATO) melihat pola perilaku yang lebih asertif dari Rusia dalam beberapa tahun terakhir, termasuk tindakan agresif terhadap sejumlah negara.” [Xinhua]
