JAKARTA, WB – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mempertimbangkan opsi meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah disaat Asian Games berlangsung. Opsi itu untuk mengurangi kemacetan di Jakarta karena kemacetan dinilai akan mengganggu atlet menuju venue perlombaan.
“Kami sangat terbuka karena ingin ini sekali dalam empat puluh tahun menjalankan Asian Games, jadi terakhir 1962 di sini. Ini harus kita gunakan karena ini wajah Indonesia ini reputasi martabat bangsa,” papar Sandiaga Jumat (26/1/2018).
Setelah melalui perbincangan bersama Ketua Indonesia Asian Games Organizing Committe (Inasgoc) Erick Thohir di depan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang bercerita soal pergelaran Asian Games di Cina atau pun perhelatan besar, sekolah diliburkan.
“Setiap ada perhelatan besar diliburkan sekolah jam kerjanya diatur. Bahkan murid-murid diberikan kesempatan untuk meliput Asian Games membuat karya tulis membuat proyek sekitar Asian Games dan teman-teman yang bekerja diatur waktu masuknya sehingga lebih efektif,” kata Sandiaga.
Dengan hadirnya pesta olahraga terbesar di Asia tersebut, Wagub juga menyebutkan akan meningkatkan kualitas pariwisata. Dia menyebutkan bahwa ada dua tempat pariwisata yang akan dipromosikan besar-besaran yakni kawasan kota tua dan Kepulauan Seribu.[]