JAKARTA, WB – Direktur Pengembangan Promosi Dan Citra, Sesditjen Pengembangan Ekspor Nasional, Merry Maryati menjadi saksi penandatanganan transaksi gula kelapa senilai USD 800 ribu untuk periode 1 tahun ke depan antara PT. Profil Mitra Abadi dengan Flores Farm Gmbh.
“Produk makanan dengan sertifikat kesehatan, fair trade, dan organik sangat dicari konsumen Eropa. Disinilah keunggulan PT. Profil Mitra Abadi yang memperhatikan dan menjalin kemitraan dengan lebih dari lima ribu petani dari berbagai daerah di Indonesia sehingga produknya laris di Jerman,” ungkap Merry.
Sedangkan untuk ekspor produk gula kelapa Indonesia memiliki tren positif 31% selama 5 tahun terakhir dengan tujuan negara ekspor ke USA (64,48%), Belanda (9,18%), Australia (4,56%), Korea (3,86%), Kanada (3,18%), sedangkan Jerman peringkat ke-14 (0,57%) dengan tren positif 53%.
Seperti diketahui, Kelapa dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan di antaranya Nata de Coco, Kecap, Minuman air kelapa, Desiccated coconut, Virgin Coconut Oil, Coconut Milk, Minyak Kelapa, Arang, Matras, Bahan Bangunan dan Kerajinan. Sehingga sektor banysk menyerap tenaga kerja baik sektor perkebunan maupun sektor industri, dimana 98% merupakan areal perkebunan rakyat dan melibatkan lebih dari tiga juta rumah tangga petani. []
