JAKARTA, WB – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muktamar Jakarta, yakni Djan Faridz, mengaku bersedia merangkul seluruh kader dari PPP hasil Muktamar Surabaya, pimpinan Romahurmuziy.
Bahkan Djan siap memberikan posisi apapun jabatan strategis partai yang diinginkan Romahurmuziy, asalkan bukan kursi ketua umum dan sekjend.
“Kami terbuka. Kami berikan jabatan apapun yang dia mau, kecuali ketua umum dan sekretaris jenderal partai,”papar Djan Faridz di Pengadilan Tipikor, belum lama ini.
Djan yakin kalau pihaknya merupakan pengurus PPP yang sah. Apalagi, Mahkamah Agung (MA) telah mengeluarkan putusan atas sengketa dualisme kepemimpinan di tubuh partai berlogo Kabah tersebut.
“Jadi tolong hargai hukum, MA itu putusan yang tertinggi,” tegas Djan.[]