DUBAI, WB – Malam pergantian tahun di Dubai diwarnai musibah terbakarnya The Address Hotel yang bersebelahan dengan Burj Khalifa, gedung tertinggi di dunia yang biasa menjadi pusat pesta malam tahun baru dengan sajian kembang api spektakulernya.
Kebakaran yang terjadi menjelang detik-detik pergantian tahun itu sangat tidak terduga. Tiba-tiba saja api muncul dari lantai 20. Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab kebakaran. Banyak puing-puing akibat kebakaran jatuh dari gedung hotel tersebut, ketika tim pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk berusaha menjinakan api, Jumat (1/1/2016).
Menariknya, saat kebakaran terjadi, ternyata tidak mengganggu perayaan tahun baru di gedung pencakar langit Burj Khalifa yang ada di dekatnya. Pesta kembang api tetap memeriahkan langit Dubai di saat api melahap gedung 63 lantai tersebut.
Saat tengah malam tiba, pesta kembang api yang dipusatkan di Burj Khalifa tetap berjalan. Masyarakat yang berkumpul tetap bersorak saat menyaksikan warna-warni kembang api di langit yang berdampingan dengan kobaran api di gedung The Address.
“Kami keluar dari balkon untuk melihat Burj. Semua bangunan di sini memiliki kembang api yang disiapkan di atap,” kata Paul Mithun, konsultan AS yang berada di pusat kota Dubai.
Mithun sempat mengira kebakaran itu merupakan bagian dari pesta kembang api. Namun, ternyata si jago merah semakin besar. “Kami pikir seseorang menyalakan kembang api. Dalam kurang dari dua menit, api naik hingga dua pertiga hotel. Aku melihat semuanya, itu benar-benar buruk,” ucapnya.
Otoritas Dubai mengatakan, sebanyak 16 orang terluka akibat kejadian ini. []