JAKARTA, WB – Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan pemerintah mendukung sekaligus mengutamakan kemerdekaan Palestina. Karena itu, pemerintah tidak memberikan fasilitas bebas visa kunjungan bagi wisatawan asal Israel.
“Ini karena Indonesia dengan Israel tidak mempunyai hubungan diplomatik,”ujar Pramono seperti dilansir dari laman Setkab.go.id, Jakarta, Rabu (23/12).
Menurut Pramono keinginan pemerintah adalah bagaimana Kemerdekaan Palestina. Hal ini juga yang menjadi semangat dari Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.
“Jadi sekali lagi, pemerintah juga sangat berkeinginan persoalan kemerdekaan Palestina itu diutamakan karena itu menjadi semangat Pak Jokowi dan Pak JK,” tutur Pramono.
Lebih lanjut, Seskab juga menjelaskan bahwa aspirasi mengenai pemberian fasilitas bebas kunjungan wisata itu memang muncul dari kalangan pemerintah. Namun, setelah berkoordinasi dengan Menko Maritim dan Menteri Pariwisata usulan tersebut langsung di-drop.
“Sehingga jika ada usulan, tetapi setelah saya berkoordinasi dengan Menko Maritim dan juga Menteri Pariwisata, usulan tersebut langsung di-drop,” imbuh Pramono.
Selain Israel, menurut Seskab, pemerintah juga tidak memberikan izin bebas visa bagi negara lain yang berpotensi bagi konflik di middle east yang memberikan ketidaknyamanan dan keamanan bagi Indonesia.
Alasan lain mengenai tidak dibukanya izin bebas visa bagi negara lain, menurut Seskab, adalah mengenai konstitusi dan konflik di negara tersebut. “Selain hal mendasar karena itu ada di konstitusi dan yang kedua yang sedang berkonflik,” kata Seskab mengakhiri wawancaranya. []