LAMONGAN, WB – Dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2015, Polres Lamongan, Jawa Timur, langsung mengerahkan puluhan penembak jitu (sniper). Puluhan sniper itu diterjunkan di 68 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah rawan konflik.
“Ada1.150 anggota Polri dan TNI ditambah Satpol PP untuk mengamankan pilkada di Kabupaten Lamongan,” kata Kepala Polres Lamongan AKBP Trisno Rahmadi, Selasa (8/12/2015).
Trisno mengatakan, puluhan sniper itu merupakan anggota Brimob Polda Jawa Timur. Mereka disebar di sejumlah TPS yang diduga rawan konflik di antaranya di Kecamatan Glagah, Kecamatan Karangbinangun, dan Kecamatan Laren.
Meski ada pengarahan banyak sniper, namun kepolisian memastikan wilayah Lamongan kondusif. Petugas akan bersiaga di seluruh TPS[].