JAKARTA, WB – Setelah mendapatkan perlawanan dari aparat kepolisian, ribuan buruh pun terpaksa mundur. Aksi buruh yang unjuk rasa di depan Istana Negara itupun berlarian, Jumat (30/10/2015), malam.
Dengan melontarkan gas air mata, polisi berhasil memukul mundur para buruh hingga
kawasan Patung Kuda Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Terlihat Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian ikut menyisir lokasi unjuk rasa tersebut.
Berdasarkan pemantauan, beberapa pengunjuk rasa terlihat diamankan polisi. Tiga mobil komando buruh untuk berorasi ikut diamankan.
Seperti diketahui, aksi buruh ini menuntut gubernur DKI untuk memutuskan Upah Minimum Pendapatan (UMP), sebesar 3,3 juta rupiah. Hal tersebut dinilai oleh buruh, berdasarkan perhitungan kehidupan hak layak sebesar 2,98 juta ditambah pertumbuhan ekonomi (5,15 persen) serta inflasi DKI (7,2 persen).[]