JAKARTA, WB – Kekhawatiran perkembangan komunisme kembali hadir diberbagai lini politik dengan berbagai kemasan strategi dan taktiknya.
Tanpa disadari, peran komunis sepertinya mulai menggiring dan mulai memberikan pengaruh dibeberapa sektor strategis di tanah air. Hal itu diungkapkan oleh pengamat intelijen Wawan H. Purwanto saat diskusi publik di Universitas Nasional (Unas), Jumat (30/10/2015).
Wawan mencatat, komunis sudah mulai bergeliat dan bangkit. Hal itu mengacu dari banyaknya berbagai simbol ditemukan diberbagai daerah. Bahkan Wawan melihat bahwa pada 2019 nanti akan dijadikan momen kebangkitan komunis di Indonesia.
“Dari pengamatan saya jadi seperti itu. Mereka mau bikin partai, namun sepertinya masih sulit. Karena mereka akan terbentur dengan ideologi yang mereka bawa. Pastinya mereka sudah ditolak oleh KPU,” ujar Wawan.
Hal lainnya yang juga menjadi kendala kata Wawan, ruang gerak komunis saat ini masih terperangkap diantara kadernya yang terpencar diberbagai partai. Hal tersebut dinilai Wawan tidak akan mudah dilakukan.
“Saya berharap mereka (komunis), tidak berperan. Generasi mereka saat ini sudah saling maaf dengan pemerintah. Dan saya mau klarifikasi juga kalau pemerintah tidak pernah mewacanakan untuk meminta maaf kepada komunis,” tandasnya.[]
