WARTABUANA – Seekor domba yang selama bertahun-tahun sulit bergerak lantaran memiliki bulu tebal akhirnya diselamatkan.
Grup penyayang hewan Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals (RSPCA), telah mencukur habis bulu domba Chris the Sheep. Saking tebalnya, bulu itu memiliki bobot hingga 41 kilogram.
“Sudah jelas dia telah lama terpisah dari kawanannya dan tidak bertemu manusia sedikitnya lima tahun lalu. Bulunya pun terus tumbuh tak terkendali,” ujar perwakilan RSPCA, seperti dilansir LiveScience, Rabu (7/10/2015).
RSPCA mencukur Chris the Sheep, domba yang berkeliaran di sekitar area Weston Creek, Australia, karena khawatir bulunya menyembunyikan sejumlah infeksi serius. RSCPA meminta juara cukur bulu domba Ian Elkins dan beberapa staf dokter hewan untuk mencukur Chris.
Karena berbobot 41 kilogram, Chris the Sheep memecahkan rekor dunia Guinness dalam kategori bulu domba terbanyak yang dicukur dalam satu putaran.
Chris the Sheep mengalahkan rekor sebelumnya, yakni domba bernama Big Ben dari Twizel, Selandia Baru, yang bulunya seberat 28,9 kilogram.[]