WARTABUANA – Neymar mengaku terkejut dengan keputusan Dunga yang menunjuknya sebagai kapten timnas Brasil secara permanen. Pemain berjulukan wonderkid itu merasa tidak mengalami tekanan apa pun meski menegaskan tugas utamanya adalah mencetak gol.
“Saya sempat terkejut saat Dunga menunjuk saya sebagai kapten. Tapi di saat yang sama saya juga bahagia bisa dipercaya manajer. Saya sangat berterima kasih sekali kepada Dunga atas hal ini, karena menjadi kapten tim nasional adalah sebuah kehormatan luar biasa,” ungkap penyerang Barcelona itu.
“Saya tidak takut apa-apa. Saya hanyalah anggota dari skuat seperti juga pemain lainnya, dan saya ada di sini untuk membantu tim. Saya harus mencetak gol dan gol atau kalau tidak, orang-orang Brasil akan membunuh saya,” selorohnya.
Setelah final Liga Champions, Neymar tidak punya banyak waktu beristirahat karena ia harus segera fokus ke Copa America 2015.
Neymar sempat disebut sebagai wonderkid semasa masih bermain di Brasil bersama Santos. Dia tidak perlu berlama-lama membuktikan kemampuannya di level Eropa bahkan internasional.
Musim keduanya di Barcelona ditandai dengan meningkatnya produktivitas gol menjadi 38 gol. Kiprahnya di timnas Brasil pun tidak bisa disepelekan, dari 62 caps ia telah menyumbangkan 43 gol. []